Pertemuan Forum Komunikasi Remaja Masjid Desa Wareng putaran bulan Desember 2011

Gb.Sebagian Remaja Masjid yang tergabung dalam FKRM desa Wareng

Dalam rangka menindaklanjuti program kerja FKRM desa Wareng yang dilaksanakan pertemuan sebelumnya di masjid Al-Amin Singkar I maka dilaksanakan pertemuan di masjid Al-Hidayah Wareng.
Pelaksanaan pada hari Jum’at  30 Desember 2011 bakda sholat Isya’,dibuka dengan tadarus Al-Qur’an dan kultum.
Kultum mengambil tema “Keuntungan Menjadi Anggota Remaja Masjid “.Selesai kultum dilanjutkan  pembahasan program kerja yang dipandu oleh ketua Umum mas Didit.
Dalam pembahasan program ini di bentuk empat divisi atau seksi :

1. Seksi Informasi dan Komunikasi
2. Seksi Pengembangan sumberdaa manusia
3. Seksi Dakwah
4. Seksi kegiatan TPA

Selesai penempatan personil di empat seksi tersebut dilanjutkan dengan pebahasan program pertemuan untuk putaran berikutnya.
Adapun Pengurus Harian  FKRM  desa Wareng yang dibentuk pada bulan Desember 2011 adalah
1.Ketua  1 : Didit
Ketua 2 : Ibna
2.Sekretaris 1 :Ledy
Sekretaris 2 : Roseli
3.Bendahara 1 : Tugiyanti
Bendahara 2 :  Evi
Demikian sekilas kegiatan Forum Komunikasi Remaja Masjid desa Wareng putaran bulan Desember 2011 semoga menjadi sarana mempersiapkan kader-kader dakwah  dimasa yang akan dating khusunya di desa Wareng dan Indonesia pada umumnya.
Hikmah:
“Barangsiapa berwudhu dengan baik keluarlah dosa-dosanya dari jasadnya sampaipun dari bawah kuku-kukunya. “(HR. Muslim)

Sholat Idul Fitri di Lapangan Wareng 1432 H

Gb.Sebagian Jama'ah Sholat Idul Fitri 1 Syawal 1432 H

Sholat Idul Fitri 1 Syawal 1432 H berlangsung di lapangan Wareng pada hari Selasa 30 Agustus 2011 berlangsung semarak.Lokasi yang disediakan panitia penuh oleh ribuan jama’ah dari seluruh pelosok desa Wareng bahkan dari Polaman dan Soka.
Sejak pagi takbir menggema dari lapangan Wareng untuk mengajak umat Islam di Wareng mengikuti sholat Idul Fitri.Umat Islam berduyun-duyun menuju lapangan dengan berjalan kaki, naik sepeda motor maupun mobil baik mobil pribadi maupun mobil plat kuning.
Sekitar jam 07.30 WIB sholat Idul Fitri dimulai dengan terlebih dahulu disampaikan pendapatan Zakat Fitrah maupun Zakat MAAL yang di kelola oleh BAMUSTAKMAS desa Wareng .Selesai pengumuman oleh mas GUNADI SIP dilanjutkan Sholat IDUL FITRI yang tahun ini Imam dan Khotib adalah Ustazd Sholihin SAg MA  dari Pondok Pesantren AR-RUHAMA Playen
Selesai Sholat dilanjutkan Khotbah Jum’at yang disampaikan oleh Ustazd Sholihin,dengan khusuk ribuan jama’ah mendengarkan uraian Khutbah Idul Fitri sampai akhir.Dengan retorika yang memuakau ribuan jama’ah tetap tenang mengikuti jalannya kutbah Idul Fitri tersebut sampai ustazd Sholihin SAg MA mempimpin do’a.
Demikian sekilas kegiatan Sholat Idul Fitri di lapangan Wareng,Semoga menjadi bagian dari menghidupkan Syiar Islam dan usaha untuk menolong agama Allah SWT.
Hikmah:
“Bau mulut seorang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah pada hari kiamat dari harumnya misik (minyak wangi paling harum di dunia). “(HR. Bukhari)

Takbir Keliling BAMUSTAKMAS desa Wareng tahun 1432 H

Gb.Sebagian peserta takbir keliling

Gb. Kepala desa Wareng bapak Sakiyo S Sos melepas peserta takbir keliling

Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1432H -2011 M Badan Musyawarah Takmir Masjid  ( BAMUSTAKMAS ) desa Wareng salah satu kegiatannya adalah melaksanakan Takbir Keliling.Takbir keliling saat ini diikuti oleh beberapa jama’ah antara lain jama’ah masjid Al-Fatah,Al-Furqon,Al-Muhtadin,Al-Hidayah serta Nurul Iman.
Kegiatan takbir saat ini mengambil rute  balai desa Wareng –jl Wonosari-perempatan SD Siraman IV-perempatan bapak So Ngatiyo –perempatan bapak  Martu dan berakhir di balai desa.Sebelum pemberangkatan  terlebih dahulu dilaksanakan acara pembukan dengan sambutan dari ketua BAMUSTAKMAS desa Wareng, bapak Sumanto dan sambutan kepala desa Wareng bapak Sakiyo S Sos.
Selesai acara seremonial pembukaan langsung pemberangkatan dengan bendera start oleh bapak kepala desa dan ketua BAMUSTAKMAS desa Wareng.Api oncor yang menjilat-njilat menjadi penyemangat adik-adik TPA dan remaja masjid serta tidak ketinggalan jama’ah kasepuhan.Dengan mengumandangkan takbir  peserta menyusuri rute yang sudah ditetapkan panitia sampai finish.
Disepanjang jalan sebagian masyarakat menyaksikan sambil member semangat dan motivasi kepada peserta untuk selalu mengumandangkan takbir sebagai tanda syukur telah selesai melaksanakan ibadah puasa sebulan penuh.
Selesai melaksanakan takbir para peserta kembali ke masjidnya masing-masing untuk melanjutkan takbir sampai pagi.
Demikian sekilas kegiatan takbir keliling BAMUSTAKMAS desa Wareng ,semoga menjadi salah satu sarana menghidupkan dakwah Islam di desa Wareng serta menjadi benteng generasi muda Islam dari kebobrokan moral saat ini.
Hikmah:
“Barangsiapa berwudhu dengan baik keluarlah dosa-dosanya dari jasadnya sampaipun dari bawah kuku-kukunya. “(HR. Muslim)

Pengajian Bamustakmas desa Wareng Putaran Bulan Maret 2011 di Masjid Nurul Iman

Gb.Ustazd Sandi Rahman SAg menyampaikan materi pengajian

Gb.Sebagain Jama'ah-bapak-bapak

Gb.Jama'ah ibu-ibu

Pengajian malam Kamis Paing putaran bulan Maret 2011 bertempat di masjid Nurul Iman Wareng.Setelah sholat Isya’ jama’ah berduyun-duyun menuju masjid Nurul Iman dari masjid-masjid di desa Wareng., ada yang jalan kaki ,memakai open cup maupun sepeda motor.
Pengajian dimula sekitar jam 20.30 WIB dipandu oleh bapak Sumanto selaku takmir masjid Nurul Iman dan dilanjutkan pengajian yang disampaikan oleh Ustazd Sandi Rahman Sag dari Piyaman Wonosari.Dalam pengajiannya ustazd Sandi Rahman menyampaikan makna Surat Al-Ankabuut ayat 64 yang artinya “Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau dan main-main. Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan, kalau mereka mengetahui”
Kehidupan kita yang saat ini kita hadapi hanyalah permainan semata,bila kita susah hakikatnya itu belumlah susah yang sesungguhnya atau bila kita gembira hakikatnya bukan gembira yang sesungguhnya.Hakikat kehidupan  yang abadi adalah kehidupan di akherat kelak.Maka dari itu bekal  untuk akherat yang berupa amal sholeh harus kita usahakan yang maksimal.
Selain itu persiapan melaksanakan rukun Islam yang kelima berupa ibadah haji juga perlu kita maksimalkan.Banyak umat Islam yang belum melaksanakan ibadah haji karena beberapa hal.Salah satunya Niat yang kurang kuat karena fadlilah haji belum banyak diketahui.Kedua biaya yang memang agak besar untuk ukuran masyarakat biasa sehingga perlu setrategi agar masalah biaya bisa dicarikan solusinya
Fadlilah haji yang dismapaikan oleh ustazd Sandi Rahman salah satunya  kita menjadi tamu Allah sehingga Insya Allah do’anya lebih dikabulkan oleh Allah SWT.Fadlilah yang kedua melaksanakan Sholat di masjid Nabawi sama dengan 1000 kali kita melaksanakan di masjid yang lain.Melaksanakan sholat di Masjidil Haram sama dengan melaksanakan sholat dimasjid kita lipat 100.000 kali.Sehingga bila kita melaksanakan haji bila dihitung secara matematis seperti kita sholat ribuan tahun.
Di akhir pengajian ditutup dengan do’a yang dipimpin oleh Usazd Sandi Rahman SAG .Demikian sekilas kegiatan pengajian malam Kamis Paing di desa Wareng putaran b ulanMaret 2011,semoga menjadi sarana dakwah menolong agama Allah di bumi Wareng khususnya dan Gunungkidul pada umumnya.

Istilah-Istilah dalam Ibadah Haji

Di bawah ini macam-macam istilah dalam perhajian yang penulis ambilkan dari makalah Fiqih Haji tulisan Bapak Drs H Basronu,MA yang disampaikan pada latihan bimbingan manasik Haji KBIH Aisiyah hari Ahad 27 Februari 2011 di SD Muhammadiyah Al-Mujahidin Wonosari Gunungkidul.
1.ARMINA         ; Singkatan dari Arofah,Muzdalifah dan Mina
2.BADAL HAJI  : Mengerjakan Haji untuk orang lain
3.BAKHSIS         : Uang sodaqah yang diberikan kepada sopir atau kuli sebagai tips.
4.BPIH                 : Balai Pengobatan Haji Indonesia di Makkah dan Madinah
5.DAM                  : Denda yang harus dibayar oleh jama’ah haji karena meninggalkan
wajib haji atau melanggar larangan haji.
6.DAM NUSUK   : Denda yang harus dibayar karena pilihan ibadah yang dikerjakan
Bukan karena melanggar larangan
7.HADYU             :Hewan qurban atau hewan untuk dam
8.IFADHOH          : Towaf sebagai rukun haji dan dikerjakan setelah wukuf
9. IHRAM              : Berniat secara ikhlas untuk mulai umrah atau haji
10.JUMRAH          :  Berupa dinding sepanjang kurang lebih 15 meter yang terletak
Mina
11.KLOTER           : Kelompok terbang yang terdiri dari 450 jama’ah atau 380 jama’ah
Tiap kloter
12.MABIT               : Tinggal bermalam di Mina atau Muzdalifah
13.MAKOM IBRAHIM : Batu tempat pijakan nabi Ibrahim ketika membangun Ka’bah
14.MAKTAB        : Tempat pemondokan jama’ah haji di Makkah yang terdiri 7
Kloter.
15.MANASIK       : Tatacara melaksanakan Haji
16.MIQAT             : Batas waktu atau tempat untuk memulai ber-Ihram haji atau umarah
17.NAFAR AWAL:Jama’ah haji yang meninggalkan Mina pada tanggal 12 Dzulhijjah
18.NAFAR TSANI : Jama’ah haji yang meninggalkan  Mina pada tanggal 13 Dzulhijjah
19.NAHAR              : Hari Qurban adalah tanggal 10 Dzulhijjah disebut hari Nahar
20.QUDUM              : Thowaf permulaan sebagai penghormatan kepada Masjidil Haram
21.RAUDHOH          : Satu ruangan yang berada di Masjid Nabawi termasuk tempat
yang mustajab untuk berdo’a.
22.SA’I                      ; Lari-lari kecil atau berjalan dari bukit Sofa menuju bukit Marwah
Dan sebaliknya.
23.SAFAR                 :  Perjalanan
24.TAHALUL           : Mengerjakan sesuatu untuk menghalalkan larangan-larangan
Ihram
25. TALBIYAH         : Bacaan Labbaik Allahuma Labbaik……………
26.TAMATTU’          : Bersenang-senang ,cara melaksanakan haji dengan tidak
Meninggalkan kesenangan
27. TARWIYAH         : Jama’ah haji berangkat tanggal 8 Dzulhijah ke Mina dan
Bermalam.
28. THOWAF              : Mengelilingi Ka’bah dimulai dari rukun Hajar aswad
29. WADA’                  : Thowaf yang dilakukan ketika mau meninggalkan Makkah
30. WUKUF                 : Hadir dan diam di Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah meskipun
Sejenak.

Pertemuan Pengurus Bamuktamas Desa Wareng Putaran bulan Februari 2011 di Masjid Nurul Iman Wareng II.

Gb.Sebagian Pengurus Yang mengikuti Musyawarah

Pertemuan Pengurus Bamustakmas desa Wareng putaran bulan Februari 2011 dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 26 Februari setelah bakda Sholat Isyak .Pertemuan dimulai dengan Tadarus Al-Qur’an berjama’ah dilanjutkan pengajian yang disampaiakn oleh bapak Nawiyo yang juga sebagai takmir masjid Al-Jatsiyah Singkar I.
Dalam pengajiannya bapak Nawiyo menyampaikan walaupun terasa agak berat  mengajak kepada segenap pengurus Bamustakmas memakmurkan masjid seperti  memasyarakatkan Kuliah Tujuh menit sehabis sholat berjama’ah di masjid masing-masing.Pemasyarakatan kultum dengan melihat situasi dan kondisi jama’ah di masjid-masjid .
Pengajian bersama tiap malam Kamis Paing untuk lebih dihidupkan dengan masing-masing pengurus masjid memelopori  mengajak jama’ahnya masing-masing.menghadiri pengajian bersama tersebut.
Bapak Sumanto selaku ketua Bamustakmas desa Wareng dalam pertemuan ini menyampaikan  program jangka panjang menginventarisir kegiatan kegiatan masjid se desa Wareng dan juga program yang lain mengundang penyuluh agama dari kecamatan Wonosari..Kemudian penekanan program ke dua memfokuskan pelaksanaan shodakhoh panen yang akan ditasarufkan ke pondok-pondok pesantren yang sangat membutuhkan bahan makanan untuk para santrinya.Selain itu pentasarupan shodakoh panen kepada jama’ah setempat yang memang betul-betul memerlukan,seperti anak yatim dan fakir miskin.
Acara musyawarah dipandu mas Gunadi selaku sekretaris Bamustakmas desa Wareng khusus pada distribusi shodakoh panen.
Sosialisasi pelaksanaan shodakoh panen disepakati  selama 2 minggu sampai pertengahan Maret 2011 dan akan disosialisasikan pada pengajian tingkat desa malam Kamis Paing.
Dalam kesepakatan pengurus setelah shodakhoh panen dikumpulkan maka pentasarupan akan dibagi dua .Sebagaian ke masyarakat Wareng  setiap masjid diberi jatah maksiaml 5 orang ditambah 2 orang juru kunci kubur dan sebagian ditasarupkan ke Pondok Pesantren yang sangat membutuhkan.
Pertemuan khusus membahas pentasarupan hasil shodakhoh panen akan dilaksanakan setelah laporan pendapatan masing-masing masjid dilaporkan.
Pertemuan pembahasan pentasarupan shodakhoh panen akan dilaksanakan di musholla Al-Barokah.
Acara ditutup dengan mengucapkan hamdallah bersama..
Dem ikian sekilas  kegiatan pertemuan pengurus Bamustakmas desa Wareng putaran bulan Februari 2011.

Pengajian Tasyakuran di Rumah bapak Waridi Wareng

Pengajian dalam rangka Syukuran atas PURNA TUGAS dan lepas dar ujian Allah SWT berlangsung di rumah bapak Waridi Wareng Wonosari Gunungkidul.Acara pengajian yang diiukuti oleh segenap jama’ah pengajian masjid Al-Furqon serta tokoh -tokoh masyarakat berlangsung setelah melaksanakan jama’ah sholat Isya’.Dengan di pandu oleh pengacara bapak Wasto salah satu tokoh masyarakat desa Wareng pengajian di mulai dengan membaca basmallah secara berjama’ah dan dilanjutkan sepatah kata dari tuan rumah dan shohibul bait bapak Waridi.Beliau menyampaikan rasa sykur kepada Allah SWT atas purna tugasnya dari depatemen Agama kabupaten Gunungkidul dimana selama ini mengabdi dan syukuran atas sembuh dari sakit yang terjadi beberapa saat yang laliu sehingga sampai beberapa hari opname di Rumah Sakit. Tausyiah dimulai dengan bertadarus Al-Qur’an yang diikuti oleh seluruh jama’ah pengajian dilanjutkan materi pengajian yang bertemakan syukur nikmat.Nikmat-nikmat Allah SWT yang meliputi nikmat rezeki, nikmat sehat, nikmat hidup nikmat Islam dan nikmat Iman haru selalu kita syukuri dan kita jaga sehingga dengan mensyukuri nikmat-nikm at tersebut maka Allah SWT Insya Allah akan menambah nikmat kepada kita. Sebaliknya bila kita kufur maka Allah berfirman bahwa siksa Allah sangat pedih. Selesai pengajian dilanjutkan do’a memohon kepada Allah SWT agar beliau bapak Waridi selalu diberi kekuatan oleh Allah SWT serta bisa menikmati masa pensiun untuk lebih aktif membantu kegiatan dakwah di desa Wareng umumnya dan masjid AL-Furqon khususnya.Perlu diketahui bahwa bapak Waridi adalah ta’mir masjid Al-Fur’qon dan sekaligus pengasuh pengajian kasepuhan di masjid tersebut serta juga menjadi pengurus BMUSTAKMAS desa Wareng. Semoga Allah SWT selalu memberi kekuatan kepada kita Amien.
Hikmah :
96. Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya.( Q.S 7. Al-A’raaf ayat 96)
Ikuti Program Umrah Murah di :Mitra-Haji.com

Pemanfaatan Sampah dari daun-daunan untuk menyuburkan tanah

Sampah dari daun-daun kering banyak bertebaran di sekitar kita baik di kota apalagi di pedesaan.Dikota besar banyak penulis lihat setiap pagi tukang sapu di jalan raya yang banyak pohon perindangnya menyapu jalanan tersbut dan mengumpulkan sampahnya kemudian diangkut oleh mobil pengangkut sampah untuk dibuang di Tempat Pembuangan Sampah.Bahkan tempat pembuangan sampah tersebut bercampur dengan sampah-sampah plastik dan sampah kimia lainnya.
Sampah daun-daun pepohonan saat ini belum banyak dimanfaatkan untuk pupuk tanaman atau menyuburkan tanah,padahal jumlah sampah tersebut sangat banyak.Penggunanaanpun tergantung dari situasi dan kondisi bila pengolahan menjadi pupuk organic tidak sempat  maka bisa dibuat  cara langsung dengan cara ditanam pada tanah yang ada.Dengan penanaman langsung  samaph daun-daunan tersebut Insya Alloh sudah bisa membuat tanah menjadi subur.

Gb. Sampah dedaunan dimasukkan keranjang lalu di masukkan lubang tanah

Gb. Sampah daun-daunan dimasukkan lubang lalu ditimbun dengan tanah

Manfaat lain ketergantungan terhadap pupuk kimia yang kadang-kadang langka serta ada efek samping dimana tanah menjadi kurang subur  juga bisa tertanggulangi.Murah dan tidak tergantung pupuk kimia dari pabrik. Semoga kita semua mau merintis memanfaatkan samaph-samaph daun-dauan kering atau dari daun-daunan untuk menyuburkan tanah  yang ada.

GB. Timbunan tanah diinjak injak agar padat

Musibah Di Indonesia Merajalela : salah satu penyebabnya “Perzinaan Merajalela”

Musibah yang meraja lela di berbagai wilayah Indonesia  seperti meletusnya gunung Merapi, banjir Wasior gempa bumi di Mentawai, meletusnya gunujng Bromo  di Jawa Timur ,banjir di berbagai wilayah selain karena factor alam tetapi bagi orang yang beriman ada factor lain mengapa terjadi banyak musibah.
Seluruh musibah terjadi pasti ada campur tangan Alloh, sebab tidak ada kejadian sekecil apapun yang Alloh tidak mengetahui atau mengijinkan termasuk peristiwa jatuhnya suatu daun pada tumbuhan.
Salah satu merajalelanya musibah saat ini  bagi orang beriman wajib menyakini bahwa penyebabnya adalah Perzinaan di Indonesia juga sudah merajalela.Perzinaan dengan berbagai bentuk baik perzinaan “ Besar “ seperti hubungan sumi istri pada hal bukan pasangan yang syah,pergaulan bebas  sebagain generasi muda yang sudah sangat mengerikan ,bahkan ada suatu penelitian di salah satu kota besar di Indonesia yang 50 % remajanya sudah pernah melakukan hubungan layaknya suami istri.Belum perzinaan “ kecil” seperti zina mata baik dengan orang langsung maupun lewat sarana teknologi seperti internet, dan sebagainya. Zina tangan dengan bergandengan  padahal bukan suami atau istrinya  yang banyak dilakukan pelajar dengan istilah “ Pacaran “ dan sebagainya.
Hadits Rosul yang diriwayatkan oleh  Ath-Thabrani dan Al-Hakim :Apabila perzinaan dan riba telah melanda suatu negeri  maka mereka ( penghuninya ) sudah menghalalkan atas mereka sendiri siksaan Allah.
Perzinaan di negeri tercinta ini sudah merajalela ,maka  berarti telah mengijinkan Allah menurunkan musibah dengan berbagai bentuknya di berbagai wilayah di Indonesia.Untuk itu selain dengan cara-cara fisik menggulangi musibah  yang terjadi diberbagai wilayah di Indonesia ,alangkah baiknya bila semua berintrospeksi diri dan berusaha mengurangi berbagai metode perzinaan di negri Indonesia tercinta.
Semoga Allah SWT selalu member kekuatan kepada kita untuk membrantas berbagai bentuk perzinaan baik lewat pornografi maupun sarana yang lain.Amien
Hikmah:
Apabila perzinaan dan riba telah melanda suatu negeri maka mereka (penghuninya) sudah menghalalkan atas mereka sendiri siksaan Allah. (HR. Ath-Thabrani dan Al Hakim)

Filed under: Motivasi | Leave a Comment »